Jaminan Kesehatan

Masyarakat Banyumas Diminta Tingkatkan Budaya Hidup Sehat

Sosialisasi Program Jamkesmas, Jampersal dan Jamkesda 

PURWOKERTO--Bertempat di Pendopo Sipanji Kabupaten Banyumas, Selasa (26/2) berlangsung sosialisasi Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS), Jaminan Persalinan (JAMPERSAL), dan Jaminan Kesehatan Daerah (JAMKESDA) Kabupaten Banyumas.  Kegiatan diikuti oleh seluruh kepala desa di Kabupaten Banyumas, dibuka oleh Sekda Kabupaten Banyumas, Ir Mayangkoro.

Hadir sebagai narasumber, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, dr Istanto MKes, Kabid Pembinaan dan Pengendalian Kemitraan Komitmen dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas NLNWL Siwi Utami SPD MKes, serta Kasi   Pembiayaan dan Jamkesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Tri Byar Wijayanti SKM.

Tampil pertama, dr Istanto menyampaikan materi seputar jaminan kesehatan. Selanjutnya Siwi Utami memaparkan tentang program Jampersal. Menurutnya sasaran Jampersal bukan hanya orang miskin, melainkan seluruh ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas dan bayi baru lahir yang tidak memiliki jaminan kesehatan. Siwi juga menjelaskan, bidan praktek mandiri / klinik dapat melayani program Jampersal jika sudah melakukan kerjasama dengan Dinkes. Untuk itu, peserta berhak menanyakan kepada bidan/klinik tersebut apakah dapat melayani Jampersal.

Sebagai penutup, Tri Byar Wijayanti menjelaskan tentang syarat-syarat administrasi  jaminan pelayanan kesehatan. Kegiatan siang itu menjadi lebih hidup dengan diadakannya sesi tanya jawab.

Bupati Banyumas, Mardjoko dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekda, Ir Mayangkoro mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan salah satu program Jaring Pengaman Sosial (JPS) yang diharapkan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat miskin yang menderita gangguan kesehatan di Kabupaten Banyumas.

Namun demikian, adanya kenyataan bahwa masih ada warga miskin yang belum terdaftar dalam program Jamkesmas dan mahalnya biaya kesehatan di rumah sakit, Mardjoko meminta masyarakat untuk memahami serta terus meningkatkan budaya hidup sehat. Hal ini agar upaya yang dilakukan oleh pemkab dalam pelayanan kesehatan sinergis dengan kesadaran masyarakat menjaga kesehatan, sehingga derajat kesehatan masyarakat Banyumas dapat ditingkatkan.(sbr)