Pembangunan

Musrenbang Banyumas 2013

PURWOKERTO--Bertempat di Pendopo Sipanji Kabupaten Banyumas, Rabu (27/3) kemarin berlangsung Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Banyumas Tahun 2013, dengan tema “Memantapkan Pemberdayaan Masyarakat menuju Terwujudnya Masyarakat yang Sejahtera, Mandiri dan Berinovasi.”

Kegiatan yang dibuka oleh Sekda, Ir Mayangkoro ini diikuti oleh Kepala SKPD, camat beserta perwakilan Musrenbang kecamatan, dan dihadiri oleh Ketua DPRD dan anggota Forkompinda Kabupaten Banyumas, Wakil Bupati Banyumas, perwakilan Ketua Bappeda Provinsi Jateng, Kepala Bakorwil III Jateng, Kepala Bappeda dari beberapa kabupaten tetangga, Pimpinan Perguruan Tinggi, LSM, Organisasi Masyarakat/Keagamaan, Organisasi Wanita dan Pemuda.

Sekretaris Bappeda, Drs Eko Prijanto MT dalam laporannya menjelaskan, Musrenbang 2013 diselenggarakan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Banyumas Tahun 2014. Kegiatan ini sebagai kelanjutan dari tahapan yang telah dilaksanakan yaitu Musrenbang Desa, Musrenbang Kecamatan, dan Forum SKPD.

Musrenbang dimaksudkan untuk menumbuhkan prakarsa dan meningkatkan partisipasi para pemangku kepentingan (stake holders) dalam proses perencanaan pembangunan daerah, dan mematangkan rancangan RKPD Kabupaten Banyumas berdasarkan rancangan Renja SKPD hasil Forum SKPD dengan cara meninjau keserasian antara rancangan Renja SKPD. Hasilnya akan digunakan untuk pemutakhiran RKPD Kabupaten Banyumas tahun 2014.

Tujuan Musrenbang untuk menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan Kabupaten Banyumas  dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan daerah Provinsi  Jateng; mengklarifikasi usulan program dan kegiatan yang telah disampaikan masyarakat kepada pemerintah daerah melalui Forum SKPD dan pra Musrenbang tingkat kabupaten; mempertajam indikator kinerja program dan kegiatan prioritas daerah; dan menyepakati prioritas pembangunan daerah dalam bentuk program dan kegiatan prioritas.

Kasi Pengendalian dan Evaluasi Bappeda Provinsi Jateng, Djati Syarini SE MSi dalam pra acara berpesan agar Musrenbang Kabupaten Banyumas dilaksanakan dengan baik dan cermat guna menjamin keberhasilan pembangunan, diantaranya pembangunan ekonomi mengingat Banyumas adalah salah satu kabupaten yang menjadi barometer pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah.

Sementara Ketua DPRD Kabupaten Banyumas, Juli Krisdiyanto SE mengingatkan agar Musrenbang mengacu pada UU nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Juli juga menyoroti pentingnya penekanan pembangunan pada bidang pendidikan dan kesehatan. Bahkan untuk bidang kesehatan, secara khusus Juli meminta pemda merencanakan alokasi anggaran pemberian bantuan susu untuk meningkatkan derajat kesehatan anak-anak balita Banyumas.

Acara utama sesi pertama diawali dengan paparan rancangan RKPD 2014 oleh Kepala Bappeda, Ir Djoko Wikanto MM; kebijakan umum keuangan daerah Kabupaten Banyumas tahun 2014 oleh Kepala DPPKAD, Drs Santosa Edi Prabowo; Infrastruktur Dasar di Kabupaten Banyumas oleh Kepala Dinas SDABM, Ir Irawadi CES; dilanjutkan diskusi yang dimoderatori oleh Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra Sekda, Ir Tjutjun Sunarti Rochidie MSi.

Sesi kedua berupa paparan dan diskusi bidang pemerintahan dan kesejahteraan sosial oleh Kabid Pemkesos Bappeda; bidang prasarana pembangunan wilayah oleh Kabid Praswil Bappeda; dan bidang ekonomi oleh Sekretaris Bappeda. Acara diakhiri dengan penyampaian hasil dan penandatanganan berita acara, serta penajaman prioritas.(sbr)