Wabup Tinjau Puskesmas & Rumah Sakit
Persiapan Penerapan Kartu Banyumas Sehat (KBS)
Wakil Bupati Banyumas dr. Budhi Setiawan Meninjau Puskesmas 1 Kemranjen |
PURWOKERTO--Dalam rangka persiapan penggunaan Kartu Banyumas Sehat (KBS) di Kabupaten Banyumas, Wakil Bupati Banyumas, dr Budhi Setiawan secara maraton melaksanakan peninjuan di berbagai puskesmas dan
Rumah Sakit untuk melihat secara langsung sarana dan prasarana pendukung untuk memastikan KBS akan berjalan dengan baik.
Mengawali kunjungannya, Selasa (14/5), dr Budhi
menyambangi Puskesmas I
Kemranjen, Puskesmas II Kemranjen dan Puskemas Banyumas, selanjutnya ke
seluruh Puskesmas, Balai Kesehatan Masyarakat dan Rumah Sakit pemerintah dan swasta se-Kabupaten Banyumas.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Banyumas, dr Istanto MKes yang ikut mendampingi wabup mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan untuk melihat langsung fasilitas pelayanan
kesehatan (Puskesmas, Balai Kesehatan Masyrakat dan Rumah Sakit), sumber daya kesehatan yang akan melayani peserta KBS (dokter, perawat, bidan, apoteker dan teknis kefarmasian), serta
penunjang pelayanan kesehatan (farmasi, laboratorium dan gizi).
Istanto juga mengatakan, kunjungan
tersebut dimaksudkan untuk memberikan motivasi kepada seluruh pelayan
kesehatan. “Disamping
untuk melihat langsung kondisi SDM, sarana dan prasarana pendukung
pelayanan juga untuk memotivasi para tenaga kesehatan agar melayani peserta KBS
dan masyarakat dengan maksimal “ terangnya.
Istanto menambahkan, dari hasil
kunjungan awal di 7 puskesmas, sementara dapat disimpulkan bahwa pada prinsipnya puskesmas siap untuk
melaksanakan program KBS dengan SDM serta sarana dan
prasarana yang ada.
Lebih jauh Istanto menyebut, SDM tenaga kesehatan Kabupaten Banyumas secara kuantitas telah berada pada standar pelayanan
minimal (SPM) dan secara bertahap bersama-sama Badan
Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banyumas terus berusaha untuk mencapai standar tenaga
(SDM Kesehatan). Sedangkan untuk sarana dan prasarana pendukung sudah
berada di atas standar minimal dan terus akan diupayakan untuk ditingkatkan.
Bentuk perhatian pemkab, kata Istanto, Tahun Anggaran 2013 pemkab melalui Dinas Kesehatan sudah menganggarkan di APBD sebesar 1,5 milyar untuk pengadaan obat-obatan dan alat kesehatan untuk persediaan 18 bulan kedepan sebagai pendamping Dana Alokasi Khusus (DAK).
Bentuk perhatian pemkab, kata Istanto, Tahun Anggaran 2013 pemkab melalui Dinas Kesehatan sudah menganggarkan di APBD sebesar 1,5 milyar untuk pengadaan obat-obatan dan alat kesehatan untuk persediaan 18 bulan kedepan sebagai pendamping Dana Alokasi Khusus (DAK).
Wabup Budhi Setiawan di tiap lokasi kunjungan berpesan kepada para pegawai pelayanan kesehatan, untuk melayani masyarakat dengan baik, disertai niat yang tulus dan ikhlas terkait program KBS yang rencananya akan dilaksanakan mulai akhir Juli 2013. ”Bulan Juli KBS akan
dilaksanakan. Saya berharap semua petugas bisa melayani dengan tulus
dan ikhlas semaksimal mungkin, sehingga masyarakat akan merasa senang dan
puas” pesannya.
Budhi juga menginstruksikan agar
semua kepala puskesmas, khususnya puskesmas yang melaksanakan pelayanan rawat inap menempati rumah dinas sehingga dapat melaksanakan pelayanan selama 24 jam dan dapat secepatnya
berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan apabila terjadi permasalahan sehingga akan
cepat teratasi.(Yon)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda