TMMD Reguler
2013 Resmi ditutup
Wakil Bupati Banyumas dr. Budi Setiawan Resmi Menutup TMMD reguler 91 dan Sengkuyun tahap 2 Tahun 2013 |
BANYUMAS - TNI Mangunggal
Membangun Desa (TMMD) Reguler 91 dan Sengkuyung Tahap II Di Wilayah Kodam
IV/Diponegoro Tahun 2013 yang dilaksanakan di Desa Gandatapa Kecamatan Sumbang
, selasa (30/10) kemarin, resmi di tutup. Penutupan TMMD dilakukan oleh Wakil Bupati Banyumas dr. Budi Setiawan ditandai
dengan persemian dan peninjauan
proyek-proyek hasil TMMD.
Dandim 0701 Banyumas
melalui pasiter Kapten Infantri Muklis S.Sos dalam laporannya mengatakan,
kegiatan TMMD mampu menyelesaikan 100% berbgai kegiatan antara lain Saasaran pokok berupa pengaspalan
jalan sepanjang 1.050 x 3 meter, sasaran tambahan terdiri dari rehab Pos
Kamling 2 unit, rehab Musholla dan Masjid 2 unit, Rehab Rumah Tidak Layak Huni
12 unit dan perbaikan jembatan 6 x 5
meter.
Muklis, juga
melaporkan disammping sasaran pokok dan tambahan, TMMD juga mampu melaksanakan
sasaran lain berupa pembangunan talud jalan dengan panjang 3o m, Tinggi 150
meter, pembangunan gorong-gorong 3 titik serta kegiatan non fisik berupa
penyuluhan, dan pelatihan oleh berbagai Dinas/instansi di Kabupaten Banyuma.
Muklis menambahkan,
kegiatan TMMD menghabiskan dana sebesar 566.750.000 yang berasal dari Mabes TNI
(Oprasional) ssk Rp. 141.750.000,- APBD Prov Jateng Rp. 135.000.000,- APBD
Kabupaten Banyumas Rp. 250.000.000,- Batuan Interdis Rp. 23.000.000,- dan
Swadaya masyarakat Rp. 40.000.000,-
Manfaat yang
didapat dalam kegiatan TMMD Jelas Muklis antara lain membangun kebutuhan sarana
dan prasarana trnsportasi guna meningkatkan drajat kesejahteraan masyarakat
pedesaan, menumbuhkan motivasi dan prakarsa membangun kepada masyarakat, serta
kesadaran berbangsa dan bernegara dan meningkatkan peran masyarakat sebagai
subyek pembangunan.
Gubenur Jawa
Tengah dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wabub dr. Budi Setiawan
menyampaikan TMMD mampu menjadi perekat dan pemersatu antara TNI dengan rakyat,
manunggal menjadi satu,untuk terus dikembangkan karena TNI berasal dari oleh
dan untuk rakyat
Gubenur juga
menyampaikan,pembangunan Jawa Tengah 5 Tahun kedepan akan diarahkan untuk
mewujudkan Visi menuju Jawa Tegah yang sejahtera dan berdikari dengan
menerapkan trisakti Bung Karno sebagai sepirit membangun yaitu Berdaulat
Secara Politik dengan menjalankan pemerintah yang berpihak kepada
rakyat dan tidak mengijinkan intervensi pihak asing, Berdikari secara Ekonomi
dengan tidak mengimpor barang yang diproduksi dalam negeri dan Berkepribadian
Dalam Kebudayaan dengan melaksanakan pembangunan yang bernafaskan
Kebudayaan dan Kearifan local.
Terkait dengan pelaksanaan
TMMD Gubenur berharap agar TMMD sebagai upaya nyata penanggulangan kemiskinan
serta peningkatan derajat hidup masyarakat, sasaran fisik merupakan kebutuhan
riil Masyarakat, peningkatan kerjasama yang sinergis antar Staekholder ,
sebagai upaya untuk membantu pemerintah dalam memberdayakan wilayah pertahanan
dan akselerasi pembangunan di daerah dan memanfaatkan hasil pelaksanaan program
TMMD yang telah dicapai melalui kegiatan fisik dan non fisik untuk meningkatkan
kegiatan perekonomian masyrakat.
WAKHYONO- Humas
Kabupaten Banyumas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda